DIPO LATIEF RAGUKAN ANAK NIKITA MIRZANI
Togel Online — Nikita Mirzani telah melahirkan anak ketiganya pada (28/4) lalu. Nikita mengungkapkan bahwa dirinya tak akan mengizinkan mantan suaminya, Dipo Latief melihat anaknya yang berjenis kelamin laki-laki itu.
Ia mengaku sangat kecewa dengan Dipo. Dikatakan Nikita, mantan suaminya itu sempat menghubungi dirinya sebelum melahirkan. Dipo mengatakan mendoakan Nikita dengan itikaf di masjid. Namun, faktanya pengusaha itu justru bersenang-senang di klub malam.
Pihak Dipo melalui kuasa hukumnya, Asfa Davy Bya memberikan keterangan soal kelahiran anak Nikita. Sempat beredar kabar, Dipo dikatakan akan datang menjenguk dan melihat buah hatinya itu di rumah sakit. Namun, pihak Dipo membantah hal tersebut.
“Untuk menghindari hoax, berita yang simpang siur, saya mohon apabila statement yang mengatasnamakan Dipo yang disampaikan oelh siapapun tanpa konfirmasi melalui saya, kuasa hukum Dipo dan perwakilan keluarga, kepada awak media untuk tidak diberitakan,” kata Asfa Davy Bya.
Baca Juga : BALIKAN SAMA MANTAN? PIKIRKAN 8 HAL INI SEBELUM MELAKUKANNYA
Pada kesempatan itu, Asfa meragukan bayi yang dikandung Nikita adalah darah daging Dipo. Hal ini dikarenakan dari awal sebelum mengumumkan kehamilan, pernikahan pasangan ini sudah bermasalah dan keduanya pisah ranjang. Namun, jika memang benar anak itu adalah buah hati Dipo, maka pihaknya akan bertanggung jawab.
“Kami adalah WNI yang taat, dan insyaAllah patuh syariat Islam. Adanya fakta pernikahan siri, talak 3 dan kelahiran anak biologis semua sudah ada aturan hukumnya yang akan ditaati,” katanya menjelaskan.
“Adanya hak dan kewajiban atas lahirnya anak pernikahan siri sudah menjadi kewajiban Dipo apabila anak tersebut adalah anak biologisnya,” tambahnya.
MADU4D — Namun, pihaknya menyayangkan kalau kehadiran bayi tersebut dijadikan untuk memeras maupun mengancam Dipo Latief.
“Anak adalah anugerah Allah SWT, namun dengan cara-cara mengancam dan memperalat bayi yang tidak berdosa tersebut adalah cara yang sangat kejam, tidak terpuji dan kami tidak akan mentolerir cara-cara tersebut,” ujarnya.
Untuk sementara ini, pihak Dipo berusaha untuk sabar menghadapi semua permasalahan tersebut. “Semua menjadi pelajaran yang sangat mahal dan semua menjadi hikmah bukan hanya untuk Dipo, keluarga dan masyarakat,” ujarnya.
No comments: